Kamis, 11 Juni 2015

Makanan yg diberikan dan ditunda pada awal MPASI :)

Banyak mama-mama kece yg bingung kapan bisa memberikan jenis makanan A atau jenis makanan B kepada bayinya,, termasuk saya waktu itu. hehehe... Sebenarnya sesuai prinsip MPASI standar WHO kita bisa memberikan apa saja yg ada kepada bayi kita, tetapi kadang ada rasa cemas tentunya ya.. Kalau saya sih ada sedikit yang katanya makanan ditunda dulu tapi saya berikan, misal wortel. tetapi saya selalu mengamati reaksi alergi pada bayi saya saat saya telah memberikan jenis makanan baru :)
 
Mengutip dari buku MPASI Perdana Cihuy! punya mamaku koki handal, saya mau memberikan list makanan yang boleh diberikan atau ditunda dulu pada usia2 awal MPASI. lets see...

USIA 6 BULAN
Kalau mengutip dari prinsip WHO berarti semua makanan sudah bisa kita berikan, cuma ada beberapa makanan yang hanya diberikan dalam jumlah sedikit atau tidak berlebihan.

Kita bisa memberikan jenis serealia seperti beras putih dan beras merah, bisa juga memberikan jenis sayur-sayuran, memberikan berbagai jenis buah. tetapi untuk sayuran seperti wortel, brokoli, bayam, sayuran berdaun hijau, dan bit lebih baik tidak diberikan dalam jumlah berlebih karena dapat menyebabkan karotenemia/badan kuning yaitu sebuah kondisi telapak tangan, kaki, serta sekujur tubuh anak menguning karena terlalu banyak karoten. sebenarnya kondisi ini tidak berbahaya, tetapi mengganggu pemandangan, oleh karena itu agar memberikan sayuran yang bervariasi yang lebih aman.

Selain itu, pemberian protein hewani (kaldu daging, hati, ayam) bisa diberikan namun sebaiknya baru dikenalkan dengan kaldunya terlebih dulu pada minggu ke-2, lalu bisa dengan dagingnya pada mingu ke-3 atau ke-4.

Jenis makanan yang ditunda seperti makanan laut (ikan laut, kerang, udang, dll), kedelai dan olahannya, produk olahan keju (keju, yoghurt), susu sapi, dan telur utuh.

*pada usia 6 bulan, buah apel dan pir dikukus terlebih dahulu, karena bayi belum bisa mencerna serat dari buah tersebut.

USIA 7 BULAN
Pada usia 7 bulan sudah boleh diperkenalkan kaldu hewani, kaldu sayuran, jus buah, olahan kacang kedelai (tahu, tempe), bumbu dapur sederhana seperti bawang merah, bawang putih, serai, salam, daun jeruk.

Tetapi untuk makanan seperti makanan laut, produk olahan susu, susu sapi utuh, telur utuh diharapkan untuk ditunda terlebih dahulu.

USIA 8 BULAN
Pada usia 8 bulan sudah boleh diperkenalkan dengan sayuran wortel, bit, bayam, kangkung, selada air, brokoli, dan jenis sayuran lainnya. Buah pun sudah bisa diperkenalkan seperti anggur, plum, kiwi, nanas. Produk olahan susu seperti keju dan yoghurt sudah bisa diperkenalkan dengan merk sesuai untuk bayi.

Selain jenis makanan tersebut, sudah bisa mengenalkan kuning telur, namun untuk pemberian putih telur sebaiknya ditunda hingga usia 9 atau 10 bulan karena lebih rentan menyebabkan alergi. olahan susu juga relatif aman dikenalkan pada umur ini, tetapi dihindarkan jika ternyata alergi protein susu sapi dan dikenalkan lagi pada usia 1 tahun.

Untuk pemberian keju harus berhati-hati, dengan tidak memberikan jumlah yg berlebihan. terutama untuk keju keras seperti edam, cheddar, dan feta. keju mengandung sodium/natrium yang cukup tinggi, jadi pemilihan keju untuk bayi harus yang kandungan sodium/natriumnya rendah seperti keju cottage.

Jenis makanan yang ditunda pemberiannya adalah makanan laut, susu sapi utuh, dan putih telur.

USIA 9 BULAN KEATAS
Pada usia 9 bulan keatas, jenis makanan yang bisa diberikan lebih fleksibel dan banyak. sebagian besar makanan sudah bisa dikenalkan, kecuali garam, gula pasir, gula merah, penyedap rasa, madu, dan susu sapi.

Setelah usia 1 tahun, baru bisa memberikan gula, garam, madu, dan susu sapi (UHT fresh milk) untuk campuran olahan kue atau masakan.

Selamat berkarya untuk MPASInya :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar